Mantan manajer Liga Premier Sam Allardyce berpikir ini adalah “kesempatan terakhir bagi Manchester United” dengan Omar Berrada akan bergabung sebagai kepala eksekutif baru klub.
Berrada telah setuju untuk pindah dari Manchester City ke Uniteddalam apa yang dianggap sebagai 'kudeta besar-besaran' bagi Setan Merah.
Sir Jim Ratcliffe langsung terjun ke bisnis setelah menyetujui kesepakatan dengan keluarga Glazer untuk mengakuisisi 25 persen saham di klub.
Dia akan mengambil alih semua operasional sepak bola di Old Trafford dan menjadi ujung tombak perombakan yang diperlukan.
Berrada telah bekerja di City sejak 2011 dan telah mempengaruhi kesuksesannya di klub, baik di dalam maupun di luar lapangan.
PENDAPAT:Revolusi Man Utd diilustrasikan dengan keluarnya orang-orang terkenal saat Omar Berrada keluar
Pemenang Treble mengkonfirmasi keluarnya Berrada dalam pernyataan yang diberikan kepadaAtletikminggu lalu.
“Manchester City dapat mengonfirmasi bahwa Omar Berrada telah mengundurkan diri dari perannya sebagai kepala operasi sepak bola di City Football Group,” kata pernyataan itu.
“Klub memahami keputusannya untuk mencari tantangan baru dan dia pergi dengan ucapan terima kasih dan harapan terbaik kami.”
Berrada mempunyai pekerjaan besar di tangannyatetapi tidak akan bisa bergabung secara resmi dengan United hingga musim panas, David Ornstein telah mengkonfirmasi.
Meski begitu, ia diperkirakan akan membahas penunjukan direktur olahraga/kepala rekrutmen.
Dengan kondisi United yang berantakan di dalam dan di luar lapangan, ini terasa seperti situasi hidup atau mati, menurut Allardyce.
“Ini seperti kesempatan terakhir bagi Manchester United, karena ada banyak hal yang telah terjadi selama 11 tahun sejak kepergian Sir Alex Ferguson, tanpa kesuksesan yang mereka tuntut atau harapkan,” kata Allardyce dalam podcastnya.
“Ketika Jose Mourinho berkata, 'Saya finis kedua di Liga Premier bersama Man United, yang merupakan pencapaian terbaik saya sebagai seorang manajer' dan Anda melihat apa yang telah ia capai di dunia sepak bola, itu menunjukkan kepada Anda betapa sulitnya pekerjaan itu.
“Saya tidak tahu seberapa besar uji tuntas yang telah mereka lakukan, namun kita semua tahu bahwa staf di Manchester City telah bekerja tanpa kenal lelah selama 12 tahun terakhir.
“Setelah mempelajari seluk-beluknya selama tiga atau empat tahun tentang bagaimana merestrukturisasi dan menjalankan klub sepak bola, mereka sekarang melakukannya dengan lebih baik daripada kebanyakan orang. Infrastruktur mereka di belakang Pep Guardiola adalah salah satu alasan mengapa City begitu bagus.”
BACA BERIKUTNYA:'Don Revie' zaman modern Jurgen Klopp akan meninggalkan warisan Liverpool seperti milik Arsene Wenger