Spurs telah mengadakan pembicaraan dengan mantan bos Chelsea Antonio Conte tentang menjadi manajer baru mereka, menurut laporan.
Pemain Italia itu berstatus bebas transfer setelah memilih meninggalkan Inter karena kebijakan transfer musim panas mereka yang negatif.
Dia memutuskan untuk keluar hanya beberapa hari setelah mengamankan gelar Serie A pertama mereka dalam 11 tahun.
16 Kesimpulan Skuad Inggris Euro 2020
MenurutLangit Italia(melaluiCepat), Spurs dan Conte sedang bernegosiasi dan bisa segera menyelesaikan kesepakatan.
Conte adalah salah satu pilihan yang disukai ketua Daniel Levy untuk mengambil alih di London utara.
Dia sebelumnya mendukung kembalinya Mauricio Pochettino, tetapi tampaknya ahli taktik asal Argentina itu ingin membawa Liga Champions ke Paris Saint-Germain.
Ketersediaan Conte juga menjadikannya alternatif yang lebih murah dibandingkan Pochettino.
Pria berusia 51 tahun itu merupakan pemenang berantai yang berpotensi membawa Spurs kembali ke empat besar.
Kemenangannya dalam meraih gelar liga bersama Inter mengakhiri sembilan tahun dominasi Juventus, sebuah pencapaian yang ia bantu mulai pada tahun 2011.
Conte juga memiliki pengalaman di Premier League, pernah melatih Chelsea antara tahun 2016 dan 2018.
Selama waktu itu, ia membimbing Chelsea meraih gelar juara 2016/17 dengan mengumpulkan 93 poin.
Salah satu pencapaian terbesarnya adalah mengubah Victor Moses yang biasa-biasa saja menjadi bintang Premier League, meski hanya untuk satu musim.
Sang manajer membawa kesuksesan lebih lanjut ke Stamford Bridge pada musim berikutnya ketika mereka mengangkat Piala FA dengan kemenangan 1-0 atas Manchester United di Wembley.
Namun, performa mereka yang menurun di liga membuat pekerjaan Conte terancam. Dia dipecat segera setelah itu karena mereka gagal lolos ke Liga Champions.
Conte dikabarkan juga menjadi target manajerial Everton. The Toffees tanpa manajer karena keputusan Carlo Ancelotti untuk bergabung kembali dengan Real Madrid.
Musim panas ini tampaknya akan menjadi musim yang penting bagi klub-klub Liga Premier dan kursi panas mereka yang kosong.
Wolves tidak punya manajer setelah membiarkan Nuno Espirito Santo meninggalkan Molineux. Dia sudah disebut-sebut sebagai penerus Ancelotti di Goodison Park.
Menyusul pensiunnya Roy Hodgson, Crystal Palace perlu memasuki pasar manajer dalam beberapa bulan mendatang.
Mereka juga perlu berurusan dengan sejumlah anggota skuad yang kontraknya habis bulan ini.