Chelsea dan Polisi Metropolitan sedang menyelidiki setelah insiden dugaan pelecehan rasis selama pertandingan Liga Premier hari Sabtu melawan Manchester City disorot di media sosial.
Pengguna Twitter menyoroti insiden babak pertama ketika seorang pendukung melecehkan penyerang CityRaheem Sterling.
Sterling telah melakukannya sejak saat itudiucapkanmengenai situasi ini, menyalahkan surat kabar karena memicu pelecehan rasis.
Juru bicara Chelsea berkata: “Kami mengetahui laporan dan rekaman video. Kami akan menyelidiki masalah ini dan mengambil tindakan sekuat mungkin jika diperlukan.”
Polisi Met mengatakan: “Kami mengetahui adanya video yang beredar online yang mengklaim pelecehan rasial diduga ditujukan kepada seorang pemain pada pertandingan Chelsea v Manchester City di Stamford Bridge pada hari Sabtu, 8 Desember.
“Kami akan meninjau rekaman tersebut untuk menentukan apakah ada pelanggaran yang dilakukan.”
Tidak ada penangkapan yang dilakukan, tambah Met.
Chelsea sedang berusaha untuk membuktikan fakta-fakta dari insiden tersebut.
Jika ada pelanggaran yang dilakukan, larangan seumur hidup dapat diserahkan kepada pendukung atau pendukung yang bertanggung jawab.
Badan amal anti-diskriminasi Kick It Out kemudian mengeluarkan pernyataan yang berbunyi: “Kami telah menerima laporan dari berbagai sumber tentang insiden dugaan pelecehan rasis pada pertandingan Chelsea-Manchester City.
“Kami akan meneruskannya ke Chelsea dan menawarkan dukungan kami dalam penyelidikan mereka.
“Satu lagi hari besar sepak bola yang dirusak oleh prasangka.”